Pencarian Artikel Kesehatan
Home > Wanita > Cegukan, Distensi abdomen dan nyeri gas
Cegukan, Distensi abdomen dan nyeri gas
Posted on Minggu, 15 Januari 2012 by admin
Muntah pascaoperasi yang berlangsung terus bisa menunjukkan obstruksi pilorik, obstruksi intestinal, atau peritonitis, atau efek samping analgesik. Muntah bisa membuat pasien menjadi lelah, memberi tekanan pada luka insisi, dan menghilangkan banyak cairan dan elektrolit. Selain itu, mengakibatkan aspirasi dan aspirasi pneumonia bagi pasien yang lemah atau lansia.
1. Cegukan. Cegukan (hiccough) adalah suatu komplikasi pascaoperasi yang melelahkan pasien. Penyebab hiccough pasca-operasi belum jelas, tetapi telah diketahui bahwa dilasi gaster, iritasi pada diafragma, dan uremia menyebabkan stimulasi saraf frenik.
2. Distensi abdomen dan nyeri gas. Distensi abdomen pascaoperasi terjadi akibat akumulasi gas dalam usus karena manipulasi usus ketika pembedahan dan angin yang tertelan saat pemulihan dari anestesia. Distensi abdomen akan berlangsung sampai tonus usus pulih dan ada gerakan peristalsis. Pasien dengan distensi abdomen mengeluh nyeri yang menyebar ke seluruh abdomen. Distensi bisa menekan diafragma sehingga pasien mengalami dispnea dan atelektasis. Ukuran lingkar abdomen bisa bertambah. Pengukuran lingkar abdomen bisa memberi gambaran tentang perkembangan distensi abdomen. Perkusi pada abdomen menghasilkan bunyi timpanik atau bunyi seperti drum yang kosong. Distensi karena asites menghasilkan bunyi pekak. Distensi yang berat dan akut dapat menimbulkan tanda-tanda syok, seperti gelisah, nadi lemah dan cepat, dan hipotensi. Tidak adanya gerakan peristalsis dalam waktu lama dapat mengakibatkan ileus paralitik. Ileus paralitik ditandai dengan distensi, dan nyeri abdomen, tidak ada bunyi gerakan peristalsis (auskultasi), muntah, dan tidak ada flatus.
Pustaka
Prinsip dan Praktik Keperawatan Perioperatif Oleh Mary Baradero, SPC, MN, Mary Wilfrid Dayrit, SPC, MAN & Yakobus Siswadi, MSN
Prinsip dan Praktik Keperawatan Perioperatif Oleh Mary Baradero, SPC, MN, Mary Wilfrid Dayrit, SPC, MAN & Yakobus Siswadi, MSN
Category Article Info Sehat, Manfaat, Penyakit, penyakit Dalam, Tips, Tips Kesehatan, Tips Sehat, Wanita
Diberdayakan oleh Blogger.
Label
- Amenore (1)
- Anak-Anak (24)
- Asam Urat (1)
- Asma (6)
- Autisme (2)
- Batuk (2)
- Broncitis (2)
- Diabetes (3)
- Diare (1)
- Diet (7)
- Gigi (3)
- Ginjal (1)
- Haid (1)
- Hati (1)
- Info Sehat (152)
- Jantung (18)
- Kanker (17)
- Katarak (2)
- Kesehatan (149)
- Kista (1)
- Kulit (2)
- Manfaat (58)
- Masalah Anak (17)
- Masalah Pria (30)
- Masalah Wanita (64)
- Mata (1)
- Payudara (17)
- Penis (1)
- Penyakit (83)
- penyakit Dalam (19)
- Pneumonia (1)
- Pria (29)
- Prospat (5)
- Seks (1)
- Stroke (1)
- Tekanan Darah Tinggi (3)
- Tips (145)
- Tips Kesehatan (158)
- Tips Sehat (164)
- Usus (1)
- Usus Besar (1)
- Wanita (56)
Artikel Terfavorit
-
Miksi adalah proses pengeluaran urine. Urine dari ureter secara konstan masuk ke dalam kandung kemih. Ketika terdapat 200 sampai 300 ml uri...
-
Sistem sirkulasi memiliki 3 komponen: Jantung yang berfungsi sebagai pompa yang melakukan tekanan terhadap darah agar timbul g...
-
DEFINISI Hydrocele adalah penumpukan cairan pada selaput yang melindungi testis atau testes. PENYEBAB Hydrocele bisa ada ketika lahir a...
-
Amankah Makanan yang Kita Santap? Sering kali, banyak di antara kita mengabaikan bahaya dari makanan yang disantap. Namun, setiap tahun, b...
-
DEFINISI Massa Skrotum adalah suatu benjolan atau pembengkakan yang bisa dirasakan di dalam skrotum (kantung zakar). Massa skrotum yang...
-
Hipoglikemia paling sering ditemukan pada penderita diabetes dibandingkan karena penyebab nondiabetes. Faktor pencetus hipoglikemia pada pen...