Pencarian Artikel Kesehatan
Home > Tips Sehat > Kopi Mampu Turunkan Resiko Kanker Kulit
Kopi Mampu Turunkan Resiko Kanker Kulit
Posted on Kamis, 19 Januari 2012 by admin

Menurut sebuah penelitian, seorang wanita yang minum tiga cangkir kopi atau lebih dalam sehari ternyata memiliki resiko 20% lebih rendah terhadap kanker kulit bila dibandingkan dengan mereka yang hanya menghabiskan satu cangkir kopi setiap bulannya. Sedangkan pada pria, meminum kopi dalam jumlah yang sama bisa menurunkan resiko hingga 9% saja terhadap kanker kulit seperti basal cell carcinoma atau BCC (jenis paling umum pada kanker kulit).
Seorang peneliti bernama Fengju Song melakukan studi ilmiah ini berdasarkan dari data yang diambil dari The Nurse’s Health Study yang mengawasi lebih dari 70.000 orang dari Juni 1984 – Juni 2008. Data juga diambil dari The Health Professionals Follow-Up Study yang melibatkan hampir 40.000 partisipan sejak Juni 1986 – Juni 2008.
Dari data tersebut, ditemukan adanya 25.480 kasus kanker kulit yang terdiri dari kasus BCC sebanyak 22.785, karsinoma sel skuamosa sebanyak 1.953 kasus, dan kasus melanosa hanya 741.
Dari hasil penelitian tersebut diketahui bahwa BCC menjadi kanker kulit paling umum yang diderita orang-orang. Penyebabnya bisa karena terlalu lama atau terlalu seringnya kulit berinteraksi dengan sinar matahari yang mengandung ultraviolet. Penggunaan sun bed atau tanning bed yang juga mengandung ultraviolet ikut berperan meningkatkan resiko terkena kanker kulit.
Sebagai minuman berkafein, kopi telah lama diketahui dapat menurunkan resiko terhadap beberapa penyakit seperti kanker payudara, kanker rahim, prostat, maupun kanker usus besar. Kali ini kopi ditengarai dapat menurunkan resiko kanker kulit.
“Studi kami menunjukkan bahwa mengkonsumsi kopi bisa menjadi pilihan untuk mencegah BCC,” kata Fengju Song seperti dikutip Sidomi News dari Daily Mail.
Category Article Info Sehat, Kanker, Kesehatan, Kulit, Masalah Wanita, Payudara, Tips, Tips Kesehatan, Tips Sehat
Diberdayakan oleh Blogger.
Label
- Amenore (1)
- Anak-Anak (24)
- Asam Urat (1)
- Asma (6)
- Autisme (2)
- Batuk (2)
- Broncitis (2)
- Diabetes (3)
- Diare (1)
- Diet (7)
- Gigi (3)
- Ginjal (1)
- Haid (1)
- Hati (1)
- Info Sehat (152)
- Jantung (18)
- Kanker (17)
- Katarak (2)
- Kesehatan (149)
- Kista (1)
- Kulit (2)
- Manfaat (58)
- Masalah Anak (17)
- Masalah Pria (30)
- Masalah Wanita (64)
- Mata (1)
- Payudara (17)
- Penis (1)
- Penyakit (83)
- penyakit Dalam (19)
- Pneumonia (1)
- Pria (29)
- Prospat (5)
- Seks (1)
- Stroke (1)
- Tekanan Darah Tinggi (3)
- Tips (145)
- Tips Kesehatan (158)
- Tips Sehat (164)
- Usus (1)
- Usus Besar (1)
- Wanita (56)
Artikel Terfavorit
-
Miksi adalah proses pengeluaran urine. Urine dari ureter secara konstan masuk ke dalam kandung kemih. Ketika terdapat 200 sampai 300 ml uri...
-
Sistem sirkulasi memiliki 3 komponen: Jantung yang berfungsi sebagai pompa yang melakukan tekanan terhadap darah agar timbul g...
-
DEFINISI Hydrocele adalah penumpukan cairan pada selaput yang melindungi testis atau testes. PENYEBAB Hydrocele bisa ada ketika lahir a...
-
Amankah Makanan yang Kita Santap? Sering kali, banyak di antara kita mengabaikan bahaya dari makanan yang disantap. Namun, setiap tahun, b...
-
DEFINISI Massa Skrotum adalah suatu benjolan atau pembengkakan yang bisa dirasakan di dalam skrotum (kantung zakar). Massa skrotum yang...
-
Hipoglikemia paling sering ditemukan pada penderita diabetes dibandingkan karena penyebab nondiabetes. Faktor pencetus hipoglikemia pada pen...